Kisah inspiratif kali ini hadir dari seorang perempuan di Semarang yang meraup omzet jutaan rupiah dari usaha infused water.
Solopos.com, SEMARANG — Siapa sangka, berawal dari coba-coba membuat infused water sendiri, membuat Aulia Sari Tattaquina justru meraih omzet puluhan juta rupiah per bulan. Kini gadis cantik yang kerap mengenakan jilbab ini pun memilih meninggalkan pekerjaannya di Kantor Samsat Semarang dan fokus pada usahanya memasarkan produknya, infused water.
Dijumpai Semarangpos.com di pameran UMKM bertajuk Gemerlap Inovasi 2017 di Java Supermall, Semarang, Jumat (10/3/2017), Aulia menuturkan pengalaman kali pertama membuat infused water. Infused water adalah air celupan atau rendaman potongan buah-buahan atau bahan herbal lain.
Menurut Aulia, pada mulanya, ia sering sakit-sakitan. Kondisi yang tidak bugar itu membuatnya berinisiatif membuat infused water.
"Setelah meminum infused water, badan saya jadi lebih sehat dan saat beraktivitas juga lebih bugar. Sejak saat itu saya rutin mengonsumi infused water buatan saya sendiri," tutur Aulia.
Beberapa teman pun turut meminum infused water buatan Aulia. Mereka bahkan memesan dan membeli minuman yang juga populer disebut spa water itu.
Dari pemesanan itu, Aulia pun mulai memasarkan minuman racikannya itu dengan label Sina. Siapa sangka, dari hasil penjualan infused water cap Sina itu Aulia kini mampu meraup omzet Rp30 juta-Rp40 juta per bulan.
"Saya memasarkannya ke kantor-kantor dan juga instansi. Saya biasa antarkan pagi-pagi, supaya pelanggan langsung bisa meminumnya sesampai di kantor," imbuh Aulia.
Aulia menyebutkan peluang bisnis infused water sangat terbuka. Apalagi, membuat infused water sangat sederhana dan mudah.
Infused water merupakan minuman yang dibuat dari air putih dan dicampur potongan buah. Selanjutnya, minuman itu didiamkan beberapa saat agar potongan buah yang telah dicampur keluar sarinya dan mengendap.
Minuman ini biasanya dikonsumsi oleh orang yang kurang suka minum air putih. Dengan dicampuri potongan buah, orang akan lebih senang meminum karena ada rasanya.
"Agar konsumen tidak cepat bosan, sebaiknya bahan [buah] yang digunakan bervariatif, seperti lemon, stroberi, [jeruk] Sunkies, rushberry, blueberry, kiwi atau daun mint," imbuh Aulia.
Untuk satu botol infused water merek Sina seberat 600 ml, Aulia menjual dengan harga Rp15.000. Sedangkan, untuk buah yang berasa almond, ia menjual dengan harga Rp25.000.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
lowongan kerja KLINIK WHITE ROSE, informasi selengkapnya KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar