Bintang.com, Jakarta Sekali lagi dunia entertainment harus mengucapkan kalimat perpisahan. Salah satu komedian senior, Eko DJ berpulang pada Senin (27/3/2017) akibat penyakit yang telah lama dideritanya. Dia diketahui menderita penyakit jantung dan gagal ginjal.
Menjelang akhir hayat, Eko DJ pun harus menghadapi banyak kesulitan akibat penyakit yang dideritanya. Penyakit ginjal yang diderita membuat dia harus melakukan cuci darah dengan rutin, sehingga menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Terlebih lagi, sebelumnya dia sempat menderita stroke ringan.
Namun meski beban hidup menjerat, Eko DJ seolah tak pernah menyerah. Berkarya sejak tahun 1985, nyatanya dia menjadi salah satu pelawak yang masih mampu menunjukkan eksistensi hingga akhir hayat. Bahkan dalam kondisi sakit, dia masih kerap muncul di berbagai tayangan dan pertunjukan.
Eko DJ sendiri memiliki nama lengkap Eko Koeswoyo, lahir di Malang pada 7 Januari 1952. Dia mulai terjun ke dunia hiburan setelah bergabung dengan grup lawak Srimulat. Dia kemudian dikenal sebagai Eko DJ (singkatan dari Eko dari Jawa), karena logat Jawanya yang kental dan menjadi ciri khas.
Penyematan nama Eko DJ sendiri memang cukup unik. Pasalnya, dia bukan satu-satunya pelawak yang datang dari Jawa. Bahkan di Srimulat, ada beberapa nama lain seperti Basuki dan Tarzan yang juga menjadikan logat Jawa sebagai ciri khas mereka.
Sejak pertama kali bergabung dengan Srimulat, Eko DJ pun setia mengikuti rombongan grup tersebut. Sebagaimana diketahui, grup lawak ini sempat berpindah-pindah dari satu stasiun TV ke TV lainnya. Namun pada akhirnya, dia membuktikan bahwa kerja keras tidak pernah berbohong.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar