TRIBUNJOGJA.COM - Meskipun hidup sendirian dan tak bisa menikmati indahnya warna-warni dunia, tetapi wanita di Kabupaten Madiun, Jawa Timur ini tetap tersenyum ketika ada relawan yang mengunjunginya.
Dilihat dari raut wajah di fotonya, wanita ini nampak sudah ikhlas menerima takdirnya.
Dia adalah Mijem, wanita renta yang tinggal di rumah sederhana yang dibangunkan pemerintah di Desa Tileng, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.
Di usianya yang sudah senja, Mijem justru mengalami kebutaan karena matanya tergores daun tebu saat bekerja.
Kisah pilu Mijem dibagikan oleh pemilik akun Facebook Arif Witanto pada Sabtu (11/3/2017). Sebagaimana dikutip dari postingan tersebut, Mijem tinggal sendiri di rumah itu.
Usianya yang sudah mencapai 85 tahun ditambah matanya yang mengalami kebutaan membuatnya tak bisa lagi bekerja seperti dulu, yakni menjadi buruh tani.
Ia pun hanya mengandalkan pemberian tetangga untuk makan sehari-hari.
Berikut postingan lengkap Arif.
"Mijem, buta dan sendirian di usianya yang sudah senja. Matanya buta karena tergores daun tebu saat bekerja sebagai buruh tani.
Mijem harus sendirian merenungi nasibnya tanpa anak ataupun suami di usianya yang senja. Kesedihannya semakin bertambah karena ia juga didera kebutaan di usianya yang sudah 85 tahun ini.
Ia tidak lagi bisa bekerja seperti dulu sebagai buruh tani untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Kebutaan yang dialaminya itu berawal saat ia sedang bekerja di lahan petani yang ditanami tebu.
Saat bekerja itulah tanpa sengaja matanya terkena tajamnya goresan daun tebu sehingga dan akhirnya mengalami kerusakan mata yang berakibat kebutaan.
Mijem tinggal di Desa Tileng RT 02 RW 01 Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun di rumah yang dibangunkan oleh Pemerintah. Untuk kesehariannya saat-ini ia hanya mengandalkan pemberian tetangga saja."
Hingga berita ini ditulis, Senin (13/3/2017), TribunJogja.com masih berupaya menghubungi Arif untuk bertanya lebih dalam soal Mijem, tetapi, belum memperoleh respon. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar