POSBELITUNG.COM - Sekitar 22 tahun yang lalu, saat media sosial seperti Facebook belum ada, publik Malaysia digemparkan dengan tragedi seorang pria ditelan seekor ular piton di Segamat, Johor, Malaysia.
Dilansir dari mynewshub.com, Senin (27/2/2017), kejadian mengenaskan tersebut terjadi pada 4 September 1995, dan menjadi pembicaraan hampir seluruh penduduk Malaysia.
Korban, E Heng Chuan (29) ditemukan sekitar pukul 22.30 waktu setempat di gudang dekat rumahnya, di mana sebagian badannya telah ditelan oleh ular piton yang diyakini beratnya sekitar 140 kilogram.
Ular piton itu hanya berhasil menelan kepala dan bagian tubuh Heng Chuan karena tersangkut pada bahu korban.
Dilaporkan sebelum kejadian, korban dikatakan berjalan menuju ke bangsal dekat rumahnya sekitar pukul 20.00 waktu setempat untuk menutup saklar generator air kolam.
Namun setibanya di sana, reptil itu menyerang Heng Chuan dengan mengigit dan membelit pria itu sebelum menelannya.
Seng Guan mencari adiknya di daerah itu pada pukul 20.30 waktu setempat malam tetapi gagal menemukannya.
Ketika sampai ke situ pada kali kedua, Seng Guan menemukan seekor ular sawa sedang membelit dan mencoba menelan adiknya dari bagian kepala tetapi tidak mampu berbuat apa-apa karena kaget.
Dia kemudian bergegas pulang ke rumah untuk memberitahu ibunya, Lim See Mek (51).
Mereka kemudian melaporkan kejadian itu ke pihak polisi pekan Tenang Stasiun untuk meminta bantuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar