Jumat, 29 September 2017

Ain Mum Ain, Sepenggal Kisah Perjuangan Dua Anak Yatim Piatu Mencari Kebenaran

Laporan Wartawan Tribun Pontianak,Anesh Viduka

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Sepenggal kisah dari bumi borneo, perjuangan dua anak yatim piatu yang diasuh oleh seorang lelaki tua. 

Setelah ayah asuhnya meninggal dunia, dua bersaudara tersebut kemudian merantau ke kota yang berbeda dan akhirnya sukses diperantauan dengan caranya masing-masing. 

Yang satunya sukses dengan cara yang benar namun yang satunya lagi sukses dengan cara yang salah. 

Sebelum ayah asuhnya meninggal dunia, ia berpesan, jika ingin hidup damai harus mencari dua jawaban yaitu kebenaran dalam hidup itu seperti apa dan hidup yang benar itu seperti apa. 

(Baca: Cari Uang Tambahan! Inilah Kisah Penjual Ikan Jadi Driver Go-Jek )

Sepenggal kisah perjuangan dua anak yatim piatu beberapa puluh tahun silam ini kembali diceritakan oleh Ferdinan yang diaplikasikannya kedalam sebuah pementasan musik etnik progresif yang bertajuk Ain Mum Ain, yangmana liriknya bercerita tentang gejolak-gejolak batin manusia tentang peperangan antara ketulusan dan pengkhianatan, antara doa dengan dosa.

Pementasan seni musik karya pria yang akrab disapa Mbah Dinan ini digelar di gedung tertutup Taman Budaya Kalimantan Barat, jalan Ahmad Yani, Pontianak, pada 29-30 September 2017 pukul 19.00 WIB. Selengkapnya simak video gladiresiknya diatas. 

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search