SEORANG anak seharusnya tumbuh dan berkembang di tangan orangtuanya. Sebab orangtualah yang akan merawat anak dengan penuh kasih sayang. Lantas bagaimana jika anak tersebut dibesarkan oleh satwa liar? Mungkin Anda pernah mendengar cerita serupa dari kisah dongeng. Tapi ternyata kisah itu benar-benar terjadi di dunia nyata.
Melansir Boldsky, Senin (20/11/2017) inilah anak-anak yang dibesarkan oleh satwa liar;
Marina Chapman
Pada tahun 1954, anak perempuan berusia ini diculik dan dilempar ke hutan oleh kawananan Kolombia. Saat itu Marina baru berusia empat tahun dan tumbuh di antara monyet.
Foto: Guardian)
Hal itu membuat dirinya memakan buah beri, akar, dan pisang. Bahkan ia tidur dan bergelantungan di dahan pepohonan layaknya seekor monyet. Setelah lima tahun, Marina diselamatkan oleh pemburu yang menemukannya. Gadis ini kemudian belajar berbicara kembali dan menuliskan kisah hidupnya dalam buku berjudul 'A Girl Without a Name'.
(Foto: Dailymail)
Bello
Kala berumur 6 bulan Bello dibuang oleh orangtuanya dan diketemukan oleh seekor simpanse. Bayi malang yang memiliki kelainan bentuk fisik di mana bahu kanannya melengkung, dada berlubang, dan dahi yang cacat kemudian dirawat oleh simpanse. Beruntung di usianya yang menginjak kira-kira 2 tahun, ia kembali diketemukan dan dirawat dengan layak.
Dina Sanichar
Di tahun 1867, seorang anak laki-laki kjra-kira berusia 6 tahun ditemukan di hutan Bulandshahr, India tepatnya di area tempat tinggal serigala. Saat diketemukan, anak bernama Dina Sanichar itu berperilaku seperti binatang buas. Dia merobek pakaian, makan makanan dari tanah dan daging mentah, serta berlari cepat sambil merangkak. Bahkan setelah bertahun-tahun diselamatkan, Dina tetap tidak bisa berbicara meskipun sudah diajarkan. Ia hanya bisa berdiri tegak dan memakai pakaian sendiri meskipun harus bersusah payah.
Rama
Sama seperti cerita di atas, anak laki-laki yang ditemukan saat berusia 5 tahun ini juga dibesarkan oleh seorang serigala. Gigi Rama telah diasah, kuku jari yang panjang seperti cakar, serta siku, lutut, dan telapak tangan yang kaku. Pasca diselamatkan, dia pun masih suka berburu ayam. Namun meskipun Rama tidak bisa bicara, ia bisa berenang dan memakai baju sendiri.
John Szebunya
Selama tiga tahun tinggal di hutan Afrika dan dibesarkan oleh seorang monyet, John Szebunya hanya mengonsumsi buah dan kacang. Selama fase pemulihan di tempat penampungan, John belajar berbicara dan bernyanyi.
Traian Caldarar
(Foto: Youtube)
Dibesarkan oleh seekor anjing Rumania membuat kondisi anak ini sangat miris. Traian Caldarar hidup dengan kekurangan gizi, rakhitis, dan sirkulasi darah yang rusak. Saat merasa lapar, Traian akan menjadi agresif seperti menggeram. Beruntung di masa-masa awal penyelamatannya anak ini sudah bisa bersosialisasi dan berbicara sedikit kata walaupun masih sering tidur di bawah tempat tidur.
(hel)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar