
SPORTOURISM – Di antara parkiran kendaraan, ada satu yang menarik. Bajaj. Kendaraan yang biasa digunakan sebagai transportasi umum ini justru menjadi salah satu penduduk parkiran di depan danau kawasan TMII.
Pekan liburan hingga akhir tahun ini sudah pasti area wisata menjadi destinasi utama para pelancong. Apalagi wilayah yang menawarkan piknik dengan harga terjangkau dan banyak pilihan, seperti TMII.
Masing-masing wisatawan pun punya caranya sendiri dalam menghabiskan waktu bersama orang-orang kesayangan. Termasuk memperoleh kesenangan mengisi liburan akhir tahun yang sederhana namun bermakna.
Seperti yang dilakukan Muhammad Roan, supir yang sudah dua tahun ini mengendarai bajaj sebagai mata pencahariannya. Namun, justru dengan kendaraan ini Ia bisa tamasya bersama keluarga.
Bersama istri, anak, kerabat, dan cucunya. Roan, 67 tahun, menghabiskan waktu liburan akhir tahun ini dengan piknik di kawasan TMII. Ditemui saat baru memarkir bajajnya, Roan pun bercerita serunya naik bajaj bersama keluarga.
"Sudah biasa saya jalan-jalan dengan bajaj, tahun lalu bahkan ke Ancol bersama cucu main di pantai," ujar pria 67 tahun ini, Rabu (27/12). Sudah jadi jadwal khusus bagi Roan jika musim liburan datang, Ia bersama keluarga jalan-jalan demi menyenangkan cucunya.
Sebagai kakek yang sudah memiliki empat cucu, kesenangan mereka tentulah yang utama. "Tadinya kita mau ke Ragunan, tapi gak tahunya tutup hari ini. Ya, sudah sekalian jalan ke sini (TMII) saja," tuturnya.
Lalu wisata apa yang dicari Roan? Tak muluk-muluk. Ia hanya ingin menggelar tikar dan makan bekal bersama keluarganya. Sambil ditemani pemandangan danau di TMII, Roan dan anggota keluarga lain pun menikmatinya dengan riang.
Rombongan Roan berasal dari Bekasi. Tak hanya dengan bajaj, Ia bersama keluarga menyewa satu angkutan kota untuk membawa rombongan.
Di bajaj, dengan Roan sebagai supir, Ia membawa serta istri, adik, dan satu cucu kecil. "Tadi kami berangkat jam delapan, sampai sini jam 11, lumayan lah tiga jam perjalanan lumayan lancar," tambah Roan. Jangan salah, Ia pun membawa dua buah kardus dan beberapa kantong plastik berisi makanan dalam bajajnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar