Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yasmine Aulia
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tiga nelayan asal Batang yang terombang-ambing di perairan laut Semarang karena mesin kapal mati telah berhasil dievakuasi pada Kamis (28/12/2017) di pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
"Sempat tidak ada harapan apa-apa, kok nunggu terus tidak ada satupun kapal yang terlihat," tutur Turlihwan kepada tribunjateng.com.
Turlihwan (35), Trenggono (57) dan Kusharjo (48) merupakan tiga nelayan Batang yang terombang ambing selama tiga hari di tengah perairan laut Semarang.
"Bingung juga kemarin, tidak dapat berkomumikasi dengan siapa-siapa karena baterai hp juga sudah habis, tidak ada HT dan alat komunikasi lain," timpal Trenggono.
Mereka bertiga sangat bersyukur dan mengucapkan terimakasih pada para tim penyelamat.
"Kami tidak tahu sebelumnya kalau ada tim penyelamat dan bagaimana cara kami mendapatkan pertolongan," tambahnya.
Perasaan lega tergambar dari ekspresi nelayan asal Batang tersebut setelah berhasil kembali ke darat.
"Kemarin cuma bisa berharap dan terus berdoa semoga segera ada penolong yang membantu kami."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar