Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri
TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI- Arfandi Djaliel (26), bukanlah pemuda biasa di Tanasaang, Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai.
Dia mampu memanfaatkan potensi bukit gersang menjadi bukit subur akan pengunjung.
Di kampungya tampak gersang berbeda dengan kampung-kampung lainnya di Kabupaten Sinjai yang dikenal subur. Hampir bukit dikampungnya hanya ditumbuhi jambu mente dan rumput makanan sapi.
Tapi, bagi Arfandi Djaliel tidak bergantung pada kegersangan bukit miliknya. Dia memiliki pemikiran lain dibantu lima orang pemuda di kampung tersebut dengan mengatur alam. Ia memanfaatkan bukit gersang itu menjadi objek wisata.
Tempat tersebut dinamainya Bamboo Village Tanassang. Di atas bukit yang gersang itulah mampu menarik banyak orang dan ratusan orang tiap pekannya.
Arfandi Djaliel menyulap tanah gersang itu menjadi objek berswa foto atau selfie. Lokasi bukit itu menjadi magnet saat ini.
Dari atas bukit itulah pengunjung bisa berfoto dengan latar Ibukota Kabupaten Sinjai, Pulau Sembilan dan Teluk Bone.
Tanah gersang ini disulap menjadi tujuh lokasi spot selfie yang sama-sama menghadap ke Teluk Bone.
"Alhamdulillah setelah saya berpetualangan ke sejumlah daerah di Pulau Jawa dan hasil jalan-jalan kami ke pulau itu akhirnya saya bersama teman-teman dianugrahi pikiran seperti ini, tanpa kami-kami harus bergantung pada orang lain," kata Arfandi Djaliel, Minggu (4/2/2017). (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar