TRIBUNBATAM.id - Catatan gemilang Kopassus Indonesia memang sudah tak diragukan lagi.
Kisah-kisah menarik pasukan elite Indonesia ini memang tak sedikit yang luput dari perhatian publik.
Sebagai prajurit komando, para anggota Kopassus memang dibekali berbagai keahlian.
Seperti kemampuan intelijen yang tak diragukan lagi.
Baca: Menegangkan, Begini Kisah Paspampres Indonesia Hampir Tembak Pengawal PM Israel
Baca: Tak Gentar Diintai Sniper Serbia, Begini Kenekatan Presiden Indonesia Saat Berkunjung ke Bosnia
Baca: Prajurit Kopassus Ini Seorang diri Hadapi Ratusan Pemberontak Fretilin, Demi Keselamatan Anggotanya
Satu diantaranya adalah kisah Sersan Badri (bukan nama sebenarnya), anggota satuan intelijen Kopassus atau Sandhi Yudha.
Sersan Badri ditugaskan untuk masuk ke lingkaran utama Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada 2003.
Sebelum ditumpas habis, GAM sempat berulah beberapa kali di Aceh.
Basis militer mereka berada di Lhokseumawe.
Sebelum memasuki GAM, selama satu tahun, Sersan Badri memetakan situasi lapangan Aceh terlebih dahulu.
Bukan perkara yang mudah bagi Sersan Badri untuk memasuki lingkaran GAM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar