Selasa, 14 Juni 2016

Ini Kisah dari Sebuah Desa di Pakistan, Warga Muslim Iuran Untuk Pembangunan Gereja

TRIBUNMANADO.CO.ID - Toleransi antarumat beragama yang sesungguhnya muncul secara spontan tanpa perlu campur tangan pihak lain, misalnya pemerintah.

Hal inilah yang terjadi di Pakistan ketika umat Muslim di sebuah desa ikut menggalang dana untuk biaya pembangunan sebuah gereja bagi tetangga mereka yang beragama Kristen.

Warga desa Khaksabad mendonasikan uang, berapapun yang mereka miliki, untuk membantu pembangunan sebuah gereja baru untuk umat Kristen desa itu.

Harian Daily Pakistan mengabarkan, gereja lama yang dibangun dengan menggunakan tanah liat, hancur akibat terjangan hujan deras beberapa waktu lalu.

"Saya mengetahi proyek di komunitas ini dalam pertemuan desa bulan lalu. Gereja juga rumah Allah, doa adalah yang terpenting. Kami menyembah Tuhan yang sama," kata Dilawar Hussein, seorang pedagang beragama Islam.

Besarnya uang yang disumbangkan sangat tergantung kemampuan warga. Seorang petani memberikan donasi sebesar Rp 400.000, sementara seorang pebisnis seperti Hussain menyumbang sekitar Rp 2 juta, beberapa orang lain malah menyumbang hingga lebih dari Rp 6 juta.

"Usai kerusuhan lokal kami mencoba mempersatukan kembali warga," kata seorang warga desa Ijaz Farooq kepada BBC.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search