SURYA.co.id | SIDOARJO - Ngebet ingin naik haji, dua calon jemaah haji (CJH) asal Sidoarjo ikut Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Arafah, Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
Dua CJH itu merupakan pasangan suami istri Atmaji bin Sulaiman (66) dan Sukamti binti Supardi (62), asal Magersari, Sidoarjo Kota, yang berangkat melalui Filipina.
Akibatnya, Atmaji dan Sukamti tertahan di negara tersebut seperti 12 CJH asal Pasuruan lainnya.
Saat menemui anak Atmaji dan Sukamti di kediamannya, diketahui bahwa kedua CJH tersebut ingin segera naik haji.
Rizki, anak Atmaji, mengatakan pada 2014, ayahnya daftar haji plus di KBIH Safira.
"Tapi baru bisa berangkat 2018. Kalau berangkat tahun itu, umur ayah mendekati 70. Ayah ingin segera berangkat (haji) mumpung masih kuat," kata Rizki, Jumat (26/8/2016).
Gayung bersambut, mertuanya menawari berangkat haji plus bersama KBIH Arafah.
Setelah dijelaskan bahwa keberangkatan itu dari Filipina, Atmaji setuju.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar