Sejumlah warga Indonesia yang sedang bersekolah atau bekerja di Australia baru kembali dari menunaikan ibadah haji bulan lalu. Salah satu keuntungan mendaftar haji di Australia adalah kesempatan untuk bisa berangkat lebih cepat dibandingkan dengan Indonesia. Salah seorang di antaranya adalah Rizka Tsalasi yang tinggal di Melbourne.
Menginjakkan kaki di Mekah, saya langsung terpesona melihat pemandangan jutaan orang di Masjidil Haram berjalan mengitari Ka'bah.
Ini adalah titik umat Muslim di seluruh dunia mengarahkan diri ketika menunaikan ibadah shalatnya.
Duduk di lantai marmer putih Masjidil Haram, sungguh pemandangan yang menakjubkan melihat keragaman orang yang berlalu lalang.
Jamaah haji Indonesia terlihat paling kreatif dengan atribut ikat kepala warna-warni untuk memudahkan identifikasi. Mereka bergerak serentak dengan formasi yang rapi sambil melantunkan doa.
Sementara itu, jamaah Afrika tidak kalah berwarna pakaiannya.
Sambil membaca ayat Al Quran bersama, mendengarkan suara mereka hampir seperti kelompok paduan suara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar