Sabtu, 03 Desember 2016

Kisah Masa Suram Bintang MU Bersama Dortmund

Namun, masa-masa suram Mkhitaryan berakhir pada 30 Juni 2015, ketika Klopp memutuskan angkat kaki dari Signal Iduna Park. Manajemen Dortmund menunjuk Thomas Tuchel untuk menggantikan Klopp.

"Tapi, jalur nasib seseorang itu sangatlah menarik. Manajer baru, Thomas Tuchel datang ke Dortmund sebelum musim ketiga saya. Dia mengubah segalanya dalam nasib saya," ucapnya.

"Dia mendatangi saya dan berkata: 'Dengar, saya ingin mendapatkan semua kemampuan yang Anda punya.' Mendengar ucapannya, saya hanya tersenyum dan tertawa. Sebab, saya pikir dia hanya membuat saya merasa tenang saya. Bahkan, saya sempat meragukan perkataannya itu," kata Mkhitaryan.

Namun, mantan pemain Shakhtar Donetsk tersebut malah terkejut dengan ucapan kedua Thomas Tuchel. Ucapan sang pelatih kali ini membakar semangat Mkhitaryan.

"Dia menatap saya sangat serius dan berkata: 'Micki, Anda bakal menjadi bintang besar'. Oke, ucapannya itu sangat berarti untuk saya. Setelah itu, saya punya pikiran yang sama dengannya, menjadi bintang besar," ucapnya mengakhiri.

Bersama Tuchel, Mkhitaryan menjadi gelandang paling kreatif Dortmund musim 2015/16. Dia menciptakan 82 peluang, 15 di antaranya berhasil menjadi gol. Mkhitaryan juga mencatatkan 11 gol dari 31 penampilan di Bundesliga.

Henrik Mkhitaryan bangkit setelah Dortmund dilatih Thomas Tuchel. (AFP/Patrik Stollarz)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search