"Tersebutlah kisah, di suatu masa, seorang bocah perempuan yang sangat mencintai sekolah."
Begitulah awal kisah nyata Malala Yousafzai, remaja Pakistan pemenang Nobel yang ditembak Taliban tahun 2012. Kisah Malala dipaparkan dalam buku yang baru saja diterbitkan dengan judul Good Night Stories for Rebel Girls: Dongeng Pengantar Tidur bagi Para Gadis Pemberontak.
Buku tersebut menggunakan gambar-gambar ilustrasi dan cerita yang dituturkan bagai dongeng, tentang 100 perempuan inspiratif dari seluruh dunia untuk mengajar anak-anak perempuan agar memberontak terhadap norma-norma gender untuk mengejar impian mereka.
Di media sosial, para keluarga mengisahkan pendapat anak-anak mereka tentang perempuan-perempuan pemberontak itu.

Brynn, bocah berusia lima tahun yang tinggal di Chicago, terpukau oleh kisah Manal al-Sharif, seorang aktivis hak-hak perempuan yang dijuluki 'perempuan yang berani mengemudi' karena menantang aturan larangan mengemudi bagi para perempuan di Arab Saudi .
"Brynn terus bertanya 'Jadi mereka tidak membolehkan dia untuk mengemudi?" Saya jawab,' Iya, itu benar.' Brynn pun tersenyum senang, sambil berujar "Tapi ia tetap mengemudi'," katanya seperti ditirukan ibunya, Patti.
Brynn begitu terinspirasi oleh sosok Manal, sampai ia melukis wajahnya, lalu Patti sang ibu mengirimkan gambar Brynn kepada Manal.

Bintang lain yang diprofilkan dalam buku tersebut adalah pesenam remaja Amerika, Simone Biles, yang membuat dunia kagum dan terpesona lewat gaya memutar dan melompatnya di ajang Olimpiade 2016.
Namun buku tersebut memuat juga sejumlah perempuan yang kurang dikenal, antara lain Grace Hopper, seorang ilmuwan Amerika pelopor di bidang komputer, dan wartawan yang menjadi atlet angkat besi, Amna Al Haddad, dari Uni Emirat Arab.

Dua penulis Italia, Elena Favilli, 34 tahun, dan Francesca Cavallo, 33 tahun, adalah dua sosok yang bertanggung jawab atas buku yang tenar di AS tersebut. Melalui kampanye pengumpulan dana warga pada 2016, mereka berhasil mengumpulkan US$1 juta (Rp13 miliar).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar