Selasa, 13 Juni 2017

Kisah Tentara AS Jadi Mualaf Usai Tugas Jaga Perbatasan Jadi Viral, Bertemu Pria Hanya Takut ...

POSBELITUNG.COM - Sebuah video merekam pengakuan seorang tentara Amerika menjadi mualaf viral di media sosial.

Awalnya video itu diunggah One Path itu kemudian diunggah kembali oleh situs Explore Islam yang seterusnya dishare di Facebook.

Di dalam video berdurasi 1.45 menit itu, seorang tentara AS yang dikenali sebagai Randy menceritakan detik permulaan tertarik dengan Islam.

"Satu hari, ketika saya sedang menjaga pagar ini - bersenjatakan senapan untuk mengawal, dan tiba-tiba ada sebuah truk menuju ke arah saya."

"Ketika truk tersebut semakin dekat, saya berteriak menyuruhnya untuk berhenti. Truk itu kemudian berhenti dan sopirnya keluar berjalan ke arah pagar."

"Ketika dia datang ke arah saya, wajahnya asyik tersenyum saja. Dalam kepala saya,' pria ini sudah gila' - saya tak tahu apakah ada yang salah dengan dia ni."

"Tapi ada sesuatu yang memberitahu saya supaya jangan tembak. Ada sesuatu yang memberitahu saya supaya tidak menarik picu."

"Setelah itu dia mendekati saya. Dari percakapan kami, saya beritahu dia tidak boleh masuk ke dalam pagar,

"Kemudian saya kata, 'kamu tak nampak saya sedang arahkan senjata ke arah kamu? Kamu tak tahu ke saya boleh tembak kamu begitu saja?"

"Bagaimanapun, dia memandang saya sambil tersenyum dan jarinya menunjukkan ke arah langit sambil berkata: 'Saya hanya takut Allah'."

Randy, Tentara AS (facebook)
Randy, Tentara AS (facebook)

Insiden ini memberi inspirasi kepada Randy untuk memeluk Islam ketika kembali ke AS.

"Saya kembali pada Oktober 2011 dan saya mengucap syahadat di Masjid Farouq."

"Satu perkara yang akan saya beritahu sesiapa pun ingin memeluk Islam adalah: Jangan tanggung-tanggung. Jangan takut untuk mengunjungi masjid. Jangan takut untuk berbicara pada orang Muslim."

"Jangan percaya dengan apa yang media beritahu kamu. Itu peraturan nomor satu."

"Jangan menerima ISIS atau Taliban mewakili Islam. Karena jika itu kasusnya, jadi KKK mewakili Kristen. Dan semua orang tahu itu tidak benar."

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search