Jumat, 21 Juli 2017

Kisah Kedua Bocah Mengiris Hati : Mama Meninggal, Lalu Papa Pergi saat Kami Tidur

TRIBUNSUMSEL.COM -- Sumbangan bukan berarti harus dalam bentuk uang, tapi juga perhatian serta kasih sayang.

Mohd Shafiq asal Kota Kinabalu merupakan seorang pria yang sangat baik dan kerap kali berbagi dengan anak-anak kelaparan.

Seperti dilansir dari World of Buzz, pria tersebut membagikan salah satu kisahnya melalui akun jejaring sosial Facebook, Lobak Merah.

(IST)

"Saat itu saya sedang makan di restoran, ketika tiba-tiba mendengar suara di belakang saya, 'kakak, kakak'. Lalu saya bertanya 'ada apa?', dan anak-anak itu meminta uang untuk beli makanan karena kelaparan," tulis Shafiq.

Kemudian, Shafiq pun mengajak anak-anak tersebut untuk duduk bersamanya.

"Saya ajak mereka duduk bersama untuk makan. Usia mereka sekitar 8 atau 9 tahun, tapi mereka (anak-anak) itu pun tidak yakin dengan umurnya sendiri," tulis Shafiq.

Hal tersebut bikin Shafiq semakin penasaran.

"Salah satu dari mereka bernama Melvin, dan lainnya bernama Tutu. Saya bertanya apakah itu nama asli mereka, dan mereka pun tidak tahu. Mereka sepertinya tidak mempedulikan hal itu," tulis Shafiq.

Shafiq pun memesan dua nasi ayam dan minuman es Milo untuk para anak laki-laki itu sesuai dengan permintaan mereka.

Jawaban mengejutkan terlontar ketika mereka ditanya Shafiq soal keluarganya dan cara mereka mendapatkan makanan.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search