OKEZONE FILES: Masya Allah... Simak Kisah Bulan Muharam Penuh Amalan Istimewa Berpahala ...

MUHARAM bersama Zulkaidah, Zulhijah, dan Rajab adalah bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri di hadapan Allah subhanahu wa ta'ala. Muharam yang juga penuh kemuliaan ini turut pula memiliki amalan yang nilainya berbeda dibandingkan jika dikerjakan pada bulan lain. Berikut ini Okezone paparkan secara singkat, seperti dirangkum dari sejumlah sumber, Kamis (21/9/2017).

Puasa

BERITA REKOMENDASI

Sebagaimana hadis riwayat Muslim nomor 1.982 Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ

"Puasa yang paling afdal setelah puasa Ramadan adalah puasa pada bulan Allah al Muharram."

Maksud penjelasan di sini adalah puasa secara mutlak. Perbanyak puasa sunah pada bulan ini, utamanya ketika hari 'Asyura (10 Muharram). Tapi perlu diingat, tidak boleh berpuasa di seluruh hari bulan Muharam, karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tak pernah berpuasa sebulan penuh kecuali pada Ramadan.

(Baca: OKEZONE FILES: Bulan Muharam Sebentar Lagi Datang, Kenali Nih Keistimewaannya)

Memperbanyak Amal Saleh

Pada bulan Muharam, perbuatan dosa bakal mendapat balasan yang besar, demikian pula kebalikannya dengan kebaikan. Jadi, bagi umat yang beramal saleh di bulan ini akan menerima pahala besar sebagai kasih sayang dan kemurahan Allah subhanahu wa ta'ala kepada para hambanya.

Dijelaskan dalam Latho-if Al Ma'arif, Ibnu Rajab Al Hambali, Ibnu 'Abbas mengatakan, "Allah mengkhususkan empat bulan tersebut sebagai bulan haram, dianggap sebagai bulan suci, melakukan maksiat pada bulan tersebut dosanya akan lebih besar, dan amalan saleh yang dilakukan akan menuai pahala yang lebih banyak."

(Baca: OKEZONE FILES: Uwais al Qarni, Pemuda Miskin Zaman Rasul Terkenal di Langit Berkat Setia Merawat Ibunda yang Tunanetra)

Tobat

Di bulan Muharam, setiap umat Islam yang melakukan banyak kesalahan bisa melakukan taubatan nasuha pada momen ini. Menyesali atas dosa yang telah lalu, bersungguh-sungguh meninggalkan saat itu juga, serta bertekad tidak mengulanginya lagi.

Umat Islam yang sudah sadar dari kemaksiatannya diajarkan segera bertobat, tidak menunda-nundanya, karena tak tahu kapan kematian menjemput. Maka itu, bersegeralah melakukan amal kebaikan. Dilanjutkan mengerjakan ibadah lain di bulan Muharam ini.

[embedded content]

(han)

Let's block ads! (Why?)