
Laporan wartawan Bangka Pos, Ardhina Trisila Sakti
BANGKAPOS.COM, BANGKA- General Manager PT.PLN Bangka Belitung, Susiana Mutia bersama pemenang Masterchief season 2 Desi Trisnawati dan Perwakilan Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Staff Ahli Gubernur Bidang SDM Sumini menerangkan keunggulan kompor induksi (kompor listrik) yang memiliki banyak kelebihan dibandingkan kompor konvensional lainnya.
Susiana Mutia menjelaskan kompor listrik memiliki permukaan datar dilengkapi dengan tombol on off.
Dari berbagai macam merk dan model kompor listrik dapat dimiliki dengan harga terjangkau.
"Dalam satu bulan membeli 2 tabung listrik harganya Rp.340.000. dengan masakan yang sama kalau dihitung apabila menggunakan kompor listrik biayanya cuma Rp.225.000. Daya listrik kompor ini yang dipakai 100-1.600 watt tergantung pemakaiannya. Selain kelebihannya aman dan cocok bagi yang males bersihin pantat wajan," jelas GM PT.PLN Susiana Mutia
Dihadapan ratusan peserta Elektrical Fun Walk dan Cooking Competition Steamboat Desi Trisnawati menceritakan pengalamannya menggunakan kompor konvensional.
"Ketika anak masih kecil saya di dapur gak punya dinding, maka saya pake lapban untuk kasih tanda agar anak gak masuk ke dapur. Dapur adalah daerah yang berbahaya salah satunya karena ada kompor," jelas Desi Trisnawati.
Usai mendengar penjelasan GM PT.PLN Bangka Belitung tentang keunggulan kompor listrik, Desi pun mengaku mulai tertarik dengan kompor listrik.
Sebabnya kompor listrik mempermudah memasak dengan aplikasi waktu masak yang dapat diatur.
"Buat saya kompor listrik ini menarik karena penampilan kompor listrik ini cantik dan saya pesan jangan takut mencoba sesuatu yang baru. Kalau ini lebih modern dan aman wajib kita coba mulai dari kompor induksi,"ujar Desi. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar