
BANGKAPOS.COM - Seorang wanita tua yang menjauh dari dunia luar setelah ayahnya meninggal hampir mati karena kedinginan sampai dia diselamatkan oleh sukarelawan.
Sandra Burton yang berusia 70 tahun tinggal di Royston, Cambridge hidup tanpa air dan listrik di sebuah rumah dengan sampah yang berserakan.
Dilansir dari Mirror, Sandra menderita depresi dan menjadi orang yang terisolasi secara sosial setelah kehilangan ayahnya yang merupakan satu-satunya keluarga yang dimilikinya.
Sekitar tiga tahun yang lalu toiletnya mengalami kebocoran tetapi dia terlalu malu untuk meminta orang memperbaikinya atau membiarkan seseorang berkunjung karena rumahnya sangat berantakan.
Listrik di rumahnya juga kemudian bermasalah. Selama dua tahun Sandra hidup tanpa persediaan air, pemanas atau bahkan sebuah lampu listrik yang layak untuknya.
Baca: Bagaimana Kalau Starting XI Pemain Naturalisasi Indonesia, Cocok Jadi Dream Team Indonesia?
Pekerja sosial datang untuk memeriksa rumahnya, tapi dia akan selalu mengusir mereka karena malu dengan keadaan rumahnya.
Setelah Sandra mengadakan pertemuan rutin dengan dokter umum Diane Walters di Granta medical surgery, baru diketahui ada yang tidak beres dengan Sandra.
Diane berkata bahwa dia mengenal Sandra selama sekitar tiga tahun dan bertemu dengannya untuk pertemuan rutin.
Kemudian Diane sadar akan penderitaan Sandra, terlebih lagi berat badannya turun. Pada bulan Desember 2016, Sandra sakit parah dengan pneumonia, mungkin karena jamur yang tumbuh di rumahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar