
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA — Pendiri jaringan ritel Matahari Departement Store Tbk (LPPF), Hari Darmawan meninggal dunia pada Sabtu pagi, (10/3/2018).
Jasad pria yang juga pendiri Taman Wisata Matahari (TWM) itu ditemukan di aliran Sungai Ciliwung.
Dari informasi yang dihimpun TribunnewsBogor, Hari sempat dinyatakan hilang pada Jumat malam, (9/2/2018) sekira pukul 21.30 WIB.
Baca: Awalnya Bersama Sopir, Pendiri Matahari Hari Darmawan Sebut Permintaan Ini Sebelum Tercebur
Diketahui Hari Darmawan tengah berada di vila pribadinya di Kawasan Jalan Hankam Wira Lokatama, Puncak Bogor, Jawa Barat.
Baca: Terungkap Kondisi Terakhir Vila Pendiri Matahari Sebelum Hari Darmawan Ditemukan Meninggal di Sungai
Meninggalnya Hari juga dibenarkan oleh Humas Taman Wisata Matahari, Teja Purwadi.
Namun dia belum bisa menjelaskan secara rinci apa penyebab meninggalnya pemilik TWM itu.
Dia menambahkan jenazah Hari sudah dibawa ke RSUD Ciawi, Bogor.
Baca: Pendiri Matahari Mall Meninggal Dunia, Ini Kisah Perjuangan Hari Darmawan Merintis Usahanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar