MOJOKERTO - Pagi ini cuaca sedikit cerah, setelah hujan mengguyur di Bumi Majapahit. Seperti layaknya warga biasa, dengan penuh semangat, Padi, menjalani rutinitasnya. Tangan keriputnya, satu persatu mencomot buku-buku yang berjajar rapi di rak kayu itu.
Butiran debu yang menempel pada sampul buku, disingkirkannya. Berharap, pagi ini segerombol anak berseragam datang ke tempatnya. Kendati tak menyewa, hanya sekedar melihat saja sudah membuatnya bahagia. Maklum saja, tempat itu kini sudah tak lagi menjadi tujuan bagi para pelajar. Mereka kini lebih tertarik dengan mesin pintar yang digenggamnya.
Sekitar satu jam sudah, pensiunan TNI AL ini merapikan ribuan buku koleksinya. Mulai dari komik anak-anak, hingga novel bacaan orang dewasa, lengkap tersedia di ruang 4 X 4 meter persegi itu. Namun tak satu pun anak berseragam yang datang. Kendati demikian, dia pun tetap telaten menata buku-buku yang dimilikinya.
"Dulu pagi-pagi sudah banyak yang antre datang ke sini. Mereka kebanyakan anak SMP dan SMA. Anak SD juga ada. Karena biasanya mereka menyewa komik anak-anak itu," ujar Padi di sela menata buku-buku koleksinya.
Ada sekira 10 ribu buku komik dan novel yang dikoleksi Padi. Sejak pensiun sebagai abdi negara tiga puluh tahun silam, warga Kelurahan Kranggan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto sudah mulai merintis persewaan buku taman baca Candra miliknya.
"Di sini lebih banyak komik daripada novel. Novel kecil ada 1.255 buah, novel ABG ada 1.349 buah dan novel dewasa ada 2.112 buah. Komik jumlahnya dua kali jumlah novel. Tapi kalau ditotal, ada lebih dari 10 ribu," imbuhnya.
Ikuti Try Out SBMPTN 2016 Okezone pada Senin, 23 Mei di Gedung SMESCO. Info lengkap klik laman tryout.okezone.com. Segera daftar, banyak hadiah menarik menanti!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar