"Ini Kisah Tiga Dara" menjadi sebuah film yang istimewa untuk mereka yang terlibat di dalamnya. Film nasional bertema musikal ini baru tayang kemarin secara nasional, setelah melewati proses syuting yang begitu panjang dari awal tahun di Maumere, dan Jakarta.
Diarahkan oleh Nia Dinata yang terakhir kita lihat arahannya di Arisan 2, "Ini Kisah Tiga Dara" terinspirasi oleh film klasik era 50-an berformat hitam putih dengan judul hampir mirip "Tiga Dara." Semangatnya masih sama, musikal. Tak ayal membuat penggemar film nasional mana pun ikut bernostalgia lewat film baru ini.
"Ini Kisah Tiga Dara dikemas dengan sangat detail. Teh Nia (bagaimana Nia Dinata biasa dipanggil) ingin menggambarkan perempuan Indonesia yang modern dan dinamis," cerita Tara Basro yang berperan sebagai Ella di film yang juga dibintangi aktris senior Titiek Puspa ini.
Bagi Tara, ini bukan hanya film musikal pertama yang menuntut dirinya bisa memadukan akting dan menari juga menyanyi, ini juga film pertama yang – menurutnya – sangat membuat ia merasa nyaman dalam proses pembuatannya. "Kadang lupa bahwa saya di sana untuk bekerja, membuat film. Terlepas dari panasnya Maumere, I felt so in the moment. Sudah lama tidak merasa seperti itu. Saya begitu nyaman dengan produksinya, dengan semua pemain, dengan lingkungannya," papar Tara.
Bagi Shanty Paredes yang kini bermukim di Hong Kong, film ini banyak dinilai sebagai sebuah comeback. "Film pertamaku dengan Teh Nia, "Berbagi Suami" di tahun 2006, dan sekarang 2016 bersama Teh Nia lagi," paparnya. Shanty yang berperan sebagai Gendhis menambahkan "Ini Kisah Tiga Dara" adalah film pertama yang menggabungkan semua keahliannya sebagai seorang entertainer. "Semua expertise-ku berguna di film ini. Akting, menyanyi, dan menari. Dan sudah kutunggu 15 tahun untuk proyek seperti ini,"tambahnya.
Shanty sendiri sempat ragu untuk bergabung, karena proses syuting yang ternyata mengambil lokasi jauh di Maumere. Akibatnya, ia harus berpisah dari anak-anaknya selama tiga pekan. Keraguan yang membuat Nia Dinata harus menunggu sebulan. "Setelah berdiskusi dengan suami, dan fakta bahwa proyek ini proyek impian saya, I eventually said yes," tambahnya.
"Ini Kisah Tiga Dara" menjadi film pertama bagi aktris pendatang baru Tatyana Akman. Peran sebagai Dede ia dapatkan lewat sebuah audisi yang sempat mencuri perhatian publik. Bagi Tatyana yang mengawali kariernya sebagai model, menyanyi dan menari adalah 2 hal baru yang harus ia pelajari dengan cepat. "Senang karena mendapat perannya cuma sesaat. Kemudian sadar bahwa aku punya PR banyak. Harus bisa menghapal koreografi, menyanyi juga. Banyak banget yang harus dikejar," cerita Tatyana.
Begitu dekatnya ketiga aktris ini karena proses syuting yang panjang, mereka mulai akrab memanggil satu sama lain dengan nama karakter mereka di film ini. Bahkan setelah berbulan-bulan syuting berakhir. Ini pun terlihat saat proses photo shoot untuk FIMELA berlangsung. Keakraban yang sudah menjadikan mereka bak tiga saudari perempuan yang benar-benar berasal dari orang tua yang sama.
Di film ini, Nia Dinata bekerja sama dengan Adela Fauzi untuk koreografi, dan Lucky Kuswandi sebagai penulis naskah. "Ini Kisah Tiga Dara" juga dibintangi 3 aktor tampan, Rio Dewanto, Reuben Elishama, dan Richard Kyle yang menjadi lawan main Tara, Shanty dan Tatyana. Akhir pekan ini akan jadi waktu yang cocok untuk bernostalgia bersama dengan "Ini Kisah Tiga Dara," jangan sampai kelewatan!
Makeup:
Shanty & Tara Basro: Shaira Banu (@shaira_banu)
Tatyana Akman: Diva Darmansyah (@diva.makeup)
Lokasi: Shangri-La Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar