Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penumpang Kapal KM Zahro Express memilih lompat dari kapal untuk menyelamatkan diri dari kebakaran.
Ratusan penumpang berada di dalam Kapal KM Zahro Express tujuan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.
Penumpang panik dan melompat ke laut setelah melihat asap tebal.
Baca: 22 Nama Korban Kapal Zahro Express Terbakar yang Ditangani di RS Atmajaya
"Begitu asap mulai tebal saya lompat dari Kapal ke laut, sebagian besar penumpang juga ikut lompat," kata korban Wisnu di RS Atmajaya, Jalan Pluit Raya, Jakarta Utara, Minggu (1/1/2017)
Wisnu menuturkan, pada saat kejadian dirinya berada di lantai atas kapal.
Sementera sumber api, terletak di bagian bawah kapal.
"Sumber api dari bawah, saya kira kecil apinya, pas besar kita langsung panik. Jendela kapal kecil kita tidak bisa lewat jendela, harus lewatin sumber api itu dulu," ujarnya.
Selama 30 menit Wisnu mengapung dengan sepotong gabus.
Baca: 20 Jenazah Korban Kapal Zahro Express Tiba di RS Polri Kramat Jati
Kemudian ditolong kapal nelayan sekitar lalu kemudian cooper menggunakan kapal penyelamat yang lebih besar.
"Ada pelampung, tapi tidak lengkap dan tidak cukup. Jadi kita pada loncat berenang," ujar Wisnu.
This article passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Recommended article: The Guardian's Summary of Julian Assange's Interview Went Viral and Was Completely False.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar