Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNJATENG.COM, MEDAN - Pernahkah Anda satu kendaraan dengan pembunuh selama perjalanan panjang dari Bogor ke Medan?
Marwan Nasution mengalaminya.
Marwan begitu ia akrab disapa adalah sopir PT ALS yang membawa bus nomor pintu 333 dari Bogor, Jawa Barat, tujuan Medan, Sumatera Utara.
Satu di antara penumpang adalah Ridwan Sitorus alias Ius Pane.
Dari sekian anggota komplotan rampok pimpinan Ramlan Butar-butar, Ius orang yang bertanggungjawab menyekap 11 orang di toilet rumah pengusaha Dodi Triono, Pulomas, Jakarta Timur, Senin (26/12/2016).
Enam orang di antara korban tewas kehabisan oksigen dan lima lainnya selamat.
Selama perjalanan dari Bogor ke Medan, Marwan sempat memperhatikan Ius yang memakai topi putih.
Saat itu Ius sudah masuk daftar pencarian orang oleh Polda Metro Jaya.
Marwan Nasution, sopir PT ALS yang busnya ditumpangi Ridwan Sitorus alias Ius Pane, perampok kaki tangan Ramlan Butarbutar, selama perjalanan dari Bogor ke Medan, Minggu (1/1/2017). TRIBUN MEDAN/JEFRI SUSETIO
"Kami enggak ada yang tahu dia (Ius) perampok. Dia bergaul biasa, kayak bukan DPO. Cuma sering pakai topi putih. Namun, terkadang enggak pakai topi," cerita Marwan kepada Tribun Medan beberapa jam pascapenangkapan Ius di pol bus PT ALS, Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Minggu (1/1/2017) pagi.
Ius naik dari pol bus PT ALS Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (29/12/2016) sekitar pukul 14.00 WIB.
Bus yang ditumpangi Ius tiba di pol PT ALS di Kota Medan, Minggu (1/1/2017) pukul 08.05 WIB.
Setelah turun dari dalam bus, enam anggota Reskrim Polres Jakarta Timur menciduk dan menggelandang Ius ke dalam pos keamanan pol.
Koordinator petugas keamanan Eddy Prasetyo, kaget enam orang tersebut adalah polisi. Ius selama diinterogasi polisi hanya menunduk dan tangannya gemetaran. (*)
This article passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Recommended article: The Guardian's Summary of Julian Assange's Interview Went Viral and Was Completely False.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar