Jenazah korban Isrin sesaat usai ditemukan oleh Mukari dan Muji petani setempat (Foto : Hakim Said/BanyuwangiTIMES)
JATIMTIMES, BANYUWANGI – Seperti keterangan Brian, salah seorang anggota tim SAR gabungan bahwa tubuh korban tenggelam Isrin, ditemukan pertama kali oleh dua petani bernama Mukari (50) dan Muji (50) saat sedang membersihkan parit sawah.
"Saat itu, Pak Mukari dan Pak Muji sedang membersihkan parit. Mereka sangat kaget (terkejut) saat sabitnya mengenai benda lunak. Setelah diperhatihan dengan seksama, ternyata itu adalah tubuh Pak Isrin," tuturnya, Sabtu (8/4/17).
Begitu Tim SAR gabungan diberitahu ada sesosok kepala yang tersangkut bambu, Brian salah satu anggota tim SAR langsung terjun ke parit untuk mengecek kebenaran itu.
"Langsung saya raba dan benar adanya. Tubuh Pak Isrin ini tersangkut bambu di dasar sungai," paparnya.
Atas temuan korban itu, akhirnya tim SAR gabungan langsung merapat dan melakukan evakuasi. Bahkan tim medis terdekat yang segera datang ke lokasi, langsung melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban.
Mengingat memang sebelumnya tidak ada masalah kecuali karena musibah alam, akhirnya begitu usai dilakukan pemeriksaan secara medis oleh petugas kesehatan setempat, jenazah korban lalu diserahkan kepada pihak keluarga dikediamannya di Dusun Krajan RT 05 RW 02 Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran untuk dikebumikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar