RANCAH POST – Kisah dan cerita dari driver ojek online tidak hanya mengundang emosi, tapi juga kadang jadi sebuah inspirasi untuk kita.
Seperti kisah driver ojek online satu ini yang begitu inspiratif. Bagaimana tidak, diusianya yang sudah tidak muda lagi dan hanya mengandalkan pencariannya dari mengojek, driver ojek ini bisa mewujudkan cita-citanya sejak SD untuk pergi ke Eropa.
Salah seorang netizen dengan akun media sosial bernama Teja, yang menceritakan kisah yang begitu inspiratif ini.
Pemilik agen traveling di Yogyakarta ini mengungkapkan ada seorang bapak-bapak paruh baya dengan seragam jaket ijo mengatakan ingin bertemu dengan Teja.
Teja pun menjawab, "maaf mas, saya nggak pesen gojek kok". Rupanya pria paruh baya itu datang ke agen tur milik Teja bukan untuk menarik penumpang, melainkan akan mendaftar tur ke Eropa.
Seketika Teja pun mengaku malu sendiri kemudian ia mempersilahkan driver tersebut untuk melihat-lihat broser wisatanya.
"Bapaknya sambil liat liat brosur paketan lalu bilang… Mas saya mau ikut 3 Negara Eropa aja yah! Saya ini baru bawa uang Rp10 juta buat DP-nya. Maaf yah mas Teja, uangnya campur recehan. Maklum hasil nabung dari ngojek," ujar Teja menirukan gaya driver itu bicara.
تم نشره بواسطة Teja في 22 يونيو، 2017
Teja pun mengaku bahwa ia kepo kalau ada diantara pelanggan travelnya yang berpenampilan sederhana tapi berminat untuk pergi ke Eropa.
"Bapaknya bilang Eropa tuh impian saya mas. Dari jaman SD saya pengen ke menara Eifell. Karena awalnya pekerjaan saya serabutan, jadi gak cukup uang buat nabung kesana," lanjut Teja bercerita.
Driver ojek online yang tidak disebutkan namanya itu megaku dalam satu bulan bisa mendapat 4-5 juta. Jadi setiap bulannya disisihkan Rp500 ribu – Rp 1 juta untuk bisa pergi ke Eropa.
"Yang penting kebutuhan dapur sama anak-anak sekolah tidak terganggu. Saya ingin jadi inspirasi buat anak-anak saya mas. Supaya mereka bisa pergi keliling dunia. Supaya mereka sadar bahwa ilmu itu tidak ada batasnya.
Pergi jalan-jalan keluar negeri itu penting supaya kita sadar bahwa ada jendela ilmu yang luar biasa disana. Supaya anak-anak saya sadar bahwa mencari ilmu itu tidak hanya di Bantul, tapi ada gudang ilmu di luar negri sana", lanjut Teja menceritakan alasan driver tersebut.
Kepada Teja, driver ojek online itu mengatakan bahwa ia hanya tamatan SMP, tapi ia berharap agar anak-anaknya harus memutuskan garis kesulitan ekonomi keluarga.
"Makanya saya harus jadi inspirasi buat anak-anak saya mas. Istilahnya bapaknya tukang ojek lulusan SMP bisa keluar negeri masa mereka nggak? Uang bisa dicari mas Teja, tapii umur dan kesempatan belum tentu datang dua kali," tutup teja menceritakan kisah customernya itu.
Sampai saat ini, postingan yang diunggah 3 jam yang lalu itu telah mendapat 3.900 like dan telah dibagikan sebanyak 1.664 kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar