Pada awal 2017, para guru di sekolahnya mulai menganggapnya sebagai seorang perempuan. Namun hal itu membuat Mitchell mempertanyakan apakah ia telah membuat keputusan yang tepat.
"Aku mulai menyadari bahwa aku sebenarnya nyaman dengan tubuhku sendiri. Setiap hari aku merasa lebih baik," ujar Mitchell kepada Now To Love.
Akibatnya, Mitchell mengaku kepada ibunya dan menjelaskan bahwa ia ingin kembali menjadi laki-laki.
"Ia menatap mataku dan berkata, 'Aku tidak yakin bahwa aku adalah seorang perempuan'," jelas ibunya.
Saat ini, dalam upaya kembali ke tubuh aslinya, ia telah berhenti minum obat dan hendak melakukan operasi untuk membuang jaringan payudaranya yang berlebih dalam tahap akhir peralihannya.
Meski disforia gender jarang terjadi, jumlah orang yang didiagnosis mengalami kondisi itu semakin meningkat, menyusul meningkatnya kesadaran masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar