:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1914232/original/048642400_1519033107-WhatsApp_Image_2018-02-19_at_14.56.47.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta -Honda PCX versi modifikasi milik PT Honda Prospect Motor (AHM) terus jadi perbincangan. Pasalnya, motor yang dibangun oleh Baru Motor Sport (BMS) ini, diduga menggunakan knalpot palsu.
Dijelaskan Ariawan Widjaja, penggawa BMS, memang terdapat kesalahan pemasangan logo. Seharunya, knalpot untuk Honda PCX yang disebut Custom Concept ini menggunakan emblem Yoshimura R11, dan bukan Akrapovic yang kini fotonya beredar luas di dunia maya.
"Sebenarnya, knalpotnya itu Yoshimura R11. Awalnya, knalpot untuk Honda PCX ini ProSpeed. Tapi karena sudah ada yang pakai, pihak AHM maunya beda, dan karena waktu mepet, jadi pasang knalpot Yoshimura ini, tinggal ubah lehernya," jelas Ari saat berbincang dengan Liputan6.com, Senin (19/2/2018).
Lanjut Ari, entah bagaimana ceritanya, salah satu karyawannya justru salah pasang logo. Harusnya, logo yang tertempel tersebut adalah Yoshimura.
"Saya juga baru tahu. Kalau beli Yoshimura biasanya logonya selalu ditempel. Tapi yang saya beli ini tidak tertempel tapi logonya terpisah. Mungkin karyawan diacak, diambil stiker Akrapovic lalu dipasang. Yaudah selesai," jelasnya.
Sementara itu, knalpot Yoshimura R11 ini memang dibeli untuk memodifikasi moge Suzuki GSX 600. Namun, karena satu pertimbangan akhirnya digunakan di motor modifikasi Honda PCX yang diperkenalkan saat launching, dan akhirnya viral disebut knalpot palsu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar