DMS Production, atas lisensi Hasbro, kemudian memproduksinya menjadi sebuah aksi musikal bertajuk My Little Pony Musical - Rainbow Rocks, yang ditulis oleh Hugh Osborne dan disutradarai oleh Jamie Neale.
Persis seperti kisah animasinya, pementasan My Little Pony Musical - Rainbow Rocks juga mengusung enam karakter utamanya yang memiliki kekuatan Elements of Harmony yang merepresentasikan kepribadian positif masing-masing.
Mereka yakni, kejujuran (Honesty) yang dimiliki Apple Jack, kebaikan (Kindness) milik Fluttershy, keceriaan (Laughter) milik Pinky Pie, kedermawanan (Generosity) milik Rarity, kesetiaan (Loyalty) milik Rainbow Dash, dan di atas semuanya ada keajaiban (Magic), milik Twilight Sparkle.
Dalam pementasan kali ini, My Little Pony Musical mengisahkan tentang petualangan Twilight Sparkle, saat ia menjelma menjadi gadis SMA di Canterlot High. Bersama kelima temannya, Apple Jack, Rainbow Dash, Fluttershy, Pinky Pie, dan Rarity, ia berusaha membantu teman baru mereka, Sunset Shimmer, untuk berbaur dengan murid-murid lainnya.
Selain itu, mereka juga harus mengikuti perlombaan musik menghadapi band baru di sekolah mereka yakni The Dazzlings, yang diduga memiliki niat jahat.
Twilight Sparkle harus bekerja bersama dengan seluruh temannya untuk membawa kembali kekuatan persahabatan demi kedamaian Canterlot High, dan dunia kuda poni tempat Twilight Sparkle berasal.
Tampil selama kurang lebih satu setengah jam, pementasan musical My Little Pony - Rainbow Rocks tampil memukau dan menggemaskan.
 Pementasan My Little Pony Musical, Rainbow Rocks tampil di Sheraton Grand, Gandaria City, Jakarta, Kamis (10/11). (Foto: CNN Indonesia/Resty Armenia) |
Persinggahan pertama
Penampilannya di Indonesia menjadi pementasan perdana bagi My Little Pony Musical - Rainbow Rocks, yang dijadwalkan akan melakukan tur ke beberapa negara di dunia. Di antaranya, akan tampil di Singapura, Filipina, dan negara-negara Asia lainnya serta Australia.
Digelar untuk pertama kalinya oleh Sorak Gemilang Entertainment, pementasan ini bekerja sama dengan Hasbro International Inc., di Sheraton Grand, Gandaria City Jakarta pada 11-13 November 2016.
Berlangsung selama satu setengah jam, dengan jeda 15 menit, pementasan kuda sembrani ini turut melibatkan tiga orang Indonesia dalam proses produksi pentas. Ketiganya yakni Mervi Sumali sebagai produser, Indra Perkasa sebagai direktur penata musik dan aransemen, dan Iwan Hutapea sebagai desainer/penata cahaya.
"Penampilan di sini dapat dikatakan sebagai tanda pengakuan dunia internasional terhadap ranah pertunjukan musikal di Indonesia," ujar Melvi.
Keterlibatan Indra dan Iwan, kata dia, juga menjadi langkah awal bagi talenta Indonesia lainnya untuk terjun ke dunia pertunjukan internasional.
Menurut Mervi, pertunjukan My Little Pony - Rainbow Rocks ditujukan sebagai tontonan keluarga. Ia beranggapan melalui pertunjukan musikal ini, anak-anak dapat menyaksikan dan belajar nilai-nilai serta pesan moral yang baik, seperti kejujuran, toleransi, kesetiaan, keceriaan, kebaikan, dan kedermawanan. Seperti yang disampaikan oleh karakter utama di pementasan ini.
"Diharapkan berbagai pesan moral yang disampaikan dapat membantu anak-anak dalam kehidupan sehari-hari, khususnya berkaitan dengan persahabatan," ungkapnya.
My Little Pony Musical - Rainbow Rocks dijadwalkan tampil sebanyak delapan kali selama tiga hari berturut-turut, yakni Jumat (11/11 pukul 14.30 dan 17.30 WIB, Sabtu (12/11) dan Minggu (13/11), pukul 11.00, 14.30, dan 17.30 WIB. Harga tiket mulai Rp350 ribu hingga Rp1,5 juta per orang, dan dapat dibeli di situs sorak-gemilang.com. (rah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar