Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Budi Rahmat
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Ustad Abdul Somad menyampaikan klarifikasinya terkait penolakan yang dialaminya saat melakukan kegiatan ceramah di salah satu Masjid di Bali.
Ustad Abdul Somad yang baru saja mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Minggu (10/12/2017) menyempatkan diri menjawab pertanyaan wartawan.
Dihadapan media, Ustad Abdul Somad mengatakan bahwa ia tetap melaksanakan kegiatan ceramah di Masjid Annur di Bali sebanyak tiga kali.
"Saya sampai tiga kali tabligh akbar. Malam Sabtu, Sabtu subuh serta malam Ahad. Alhamdulillah berjalan dengan lancar dan antusiasme jemaah mesjid sangat luar biasa," ungkap UAS.
Baca: FOTO: Kedatangan Ustadz Abdul Somad di Bandara SSK II Usai Berdakwah di Bali
Dikatakannya ada sebanyak 5000 an jemaah yang mengikuti tabligh akbar tersebut.
Mengenai adanya persoalan penolakan, Ustad Abdul Somad menyebutkan memang ada beberapa orang dari ormas yang memintanya menyampaikan ikrar.
Namun ia kemudian menolak karena Ustad Abdul Somad mengaku bahwa dirinya cinta NKRI, cinta Pancasila.
"Saya sudah katakan ke panitia, alasan saya tidak mau ikut ikrar yang dimintakan ormas tersebut yang meragukan tentang kepancasilaan, kebhinekaan dan ke NKRI an saya. Karena keseharian saya juga seorang dosen. Saya bukan dari macam-macam," ungkap Ustad Abdul Somad.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar