Senin, 06 Februari 2017

KISAH: Alla Illyinichna Levushkina, Dokter Bedah Tertua yang Sudah Selesaikan 10 Ribu Operasi

JIKA seorang nenek 89 tahun biasanya menghabiskan waktu bersama cucu dan keluarga, namun hal ini tak berlaku bagi Alla Illyinichna Levushkina.

Dokter spesial bedah ini membuat banyak orang kagum. Bayangkan saja, di usianya yang menginjak 89 tahun, dia masih berprofesi sebagai dokter bedah. Padahal, Rata-rata orang Rusia pensiun di usia pertengahan 50. Namun Alla yang menjadi dokter bedah tertua di dunia ini masih bekerja sampai saat ini.

Hal yang bikin geleng-geleng kepala, Alla mampu menjalani 4 operasi bedah setiap hari di Ryazan City Hospital, Rusia.

Sepanjang karier dokternya selama 67 tahun, Alla menyelesaikan 10.000 operasi, dan tak berpikir akan pensiun. Bahkan yang lebih membanggakan, tidak ada kematian tercatat sepanjang kariernya sebagai dokter bedah. 

Padahal sebenarnya, Alla tidak pernah bercita-cita menjadi dokter spesialis bedah.

Menurut laporan, pada mulanya Alla ingin memiliki profesi dalam bidang geologi. Namun sebuah kisah novel mengubah jalan hidupnya. Dr. Alla kemudian terinspirasi untuk menjadi dokter dan menempuh sekolah kedokteran.

Pada waktu itu, tidak banyak dokter spesialis proktologi di Rusia. Peluang itu dimanfaatkannya dengan baik. Keterbatasan finansial juga tidak menghalanginya dalam menyelesaikan kuliah di Medical Institute Moscow.

Pada usia tersebut, Alla belum menikah dan tinggal di sebuah kamar bersama 8 kucingnya. Dia juga merawat keponakannya yang memiliki keterbelakangan mental. 

Setiap pukul 08.00 pagi, Alla sudah terlihat di rumah sakit, bersiap menjalani aktivitasnya sebagai dokter spesialis proktologi. Tiga jam kemudian, barulah dia memulai aksinya membedah tubuh pasien dengan bantuan beberapa orang asisten.

Sekadar informasi, proktologi adalah sebuah bidang dalam dunia kedokteran, yang khusus menangani gangguan pada usus dan masalah organ pembuangan.

"Saya bekerja dan melakukan segalanya. Saya tak melakukan apa-apa saat pensiun. Dokter - itu bukan sekadar profesi tapi sebuah jalan hidup," katanya dikutip dari Metro, Senin (6/2/2016)

"Untuk apa lagi hidup seorang ahli bedah, jika tidak untuk bekerja?"

Alla mengatakan tidak punya rahasia agar panjang umur. Dia juga tidak punya pantangan makanan alias melahap semua makanan dan minuman yang disukai, banyak tertawa dan menangis.

"Saya bekerja dan melakukan segalanya. Saya tak melakukan apa-apa saat pensiun. Dokter itu bukan sekadar profesi tapi sebuah jalan hidup," katanya dikutip dari Metro, Senin (6/2/2017)

Ia menceritakan sedikit tentang kehidupan kariernya sebagai dokter bedah, dimana ia pernah mengoperasi seorang pasien yang tidak ada satu pun dokter yang mau mengoperasinya. Bahkan hingga saat ini, pasien tersebut masih bertahan hidup. Namun seiring usia yang sudah sepuh, Alla hanya melakukan operasi tak kurang dari empat kali dalam satu minggu.

Ternyata tak hanya Alla saja dokter bedah tertua, ada lima dokter tertua yang telah dirangkum oleh Okezone, berikut nama-namanya.

1. Dr. Alfred William Frankland (102 tahun)

Dr. Alfred William Frankland, yang dikenal sebagai kakek alergi, telah membuat kontribusi luar biasa sepanjang kariernya. Demi pembuatan obat, ia rela menyuntikkan dirinya sendiri dengan berbagai serangga beracun untuk memahami reaksi alergi yang dialami oleh pasiennya. Dokter ini bekerja sama dengan Profesor Alexander Fleming menemukan penisilin yang terkenal pada 1929 silam. Di usia 102 tahun, dokter ini terus melatih dirinya sebagai dokter dan memublikasikan banyak makalah. Ia menyatakan tidak memiliki niat untuk pensiun karena sangat suka bekerja dan suka membantu orang lain.

2.Dr. Ephraim P. Engleman (103 tahun)

Dr. Ephraim P. Engleman merupakan dokter yang akan menginjak usia 104 tahun di Maret mendatang. Dokter ini menjabat sebagai direktur di Rosalind Russell-Ephraim P. Engleman Rheumatology Research Center di University of California, San Fransisco. Bekerja tiga hari dalam seminggu, dokter ini menyatakan tidak akan pernah pensiun selama otaknya masih dapat bekerja dengan baik. Dokter ini juga telah menulis buku My Century pada 2013 lalu.

3.Dr. Leila Daughtry Denmark (103 tahun)

Dr. Leila Daughtry Denmark menjadi dokter tertua yang ada di dunia, dengan usia 103 tahun. Dokter ini lahir di Georgia, Amerika Serikat, pada Februari 1898 silam. Ia telah menjadi dokter selama lebih dari 70 tahun dan pensiun di usianya yang ke-103 di tahun 2001. Di tahun itu, Guinness World Record menobatkan dirinya sebagai dokter tertua. Dokter yang menutup usia pada April 2012 lalu ini, juga merupakan penulis buku Every Child Should Have a Chance.

4. Dr. Feodor Grigorievich Uglov (102 tahun)

Dr. Feodor Grigorievich Uglov dinyatakan menjadi ahli bedah paling tua di dunia oleh Guinness World Record pada 1994 silam. Berdasarkan pemberitaan dari Telegraph UK, dokter ini pensiun pada usia 102 tahun. Ia sangat dihormati di bidangnya dan berhasil memenangkan Lenin Prize pada 1961 karena mengembangkan metode bedah sebagai pengobatan penyakit paru-paru. Dokter yang hidup sampai usia 103 tahun ini, sangat membenci keberadaan rokok dan minuman keras.

5 Dr. Walter G. Watson (102 tahun)

Dr. Walter G. Watson, yang dikenal sebagai sebutan Curly, adalah mantan Kepala Obstetri dan Ginekologi di University Hospital, Augusta, Georgia. Dokter kelahiran Februari 1910 ini, merupakan ginekolog tertua di negara bagian Georgia. Fox News menyebutkan bahwa dokter ini telah membantu persalinan bayi sebanyak 18.000 kali selama perjalanan kariernya. Jumlah ini mencapai angka 10% dari populasi di Augusta.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search