Selasa, 07 Februari 2017

Kisah Proteksi Mourinho dan Keajaiban Henrikh Mkhitaryan

Selasa, 07 Februari 2017 | 05:52 WIB

Kisah Proteksi Mourinho dan Keajaiban Henrikh Mkhitaryan

Gelandang Manchester United Henrikh Mkhitaryan, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Sunderland pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, 26 Desember 2016. Reuters / Phil Noble

TEMPO.CO, Jakarta -Henrikh Mkhitaryan mengaku merasa terbebaskan setelah menginspirasi Manchester United menang meyakinkan 3-0 atas Leicester City, Ahad lalu.

Mkhitaryan mencetak gol pertama United pada pertandingan itu dan mangaransemen gol ketiga yang dicetak Juan Mata yang membuat Setan Merah menyempitkan jarak ke empat besar menjadi dua poin.

Gol itu itu adalah gol kelima Mkhitaryan dalam 11 kali bertanding sejak dipanggil kembali masuk skuad oleh manajer Jose Mourinho.

"Saya merasa bebas karena kami sungguh bermain bagus sekali," kata Mkhitaryan. "Saya dibantu dari berbagai sudut. Dari samping, dari belakang, dari depan dengan Ibra (Zlatan Ibrahimovic). Saya merasa hebat, kami bermain bagus, kami tahu apa yang harus dilakukan. Oleh karena itu saya merasa baik sekali."

Mkhitaryan yang didatangkan dari Borussia Dortmund musim panas tahun lalu, absen dalam skuad United pada dua bulan pertama kampanyenya. Mourinho beralasan ingin melindungi pemain Armenia itu sebelum dipanggilnya lagi masuk tim November tahun silam.

"Kadang-kadang cara terbaik dalam melindungi pemain adalah dengan tidak memainkannya. Mkhi adalah salah satu dari pemain seperti itu. Kami melindungi dia," kata Mourinho seperti dikutip laman ESPN. "Kini Anda melihat keajaiban yang dia lakukan di lapangan, tetapi saya juga melihat hal lain yang ingin saya lihat, dan Mkhi bermain bagus sekali."

ANTARA

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search